Selasa, 27 September 2011

Sepeda Butut

Cerita tragis datang dari Semarang Soal kasus yg berkaitan dengan sepeda...


SEMARANG - Namanya maling jika ada kesempatan apa pun barangnya dicuri juga, asal bisa menghasilkan uang. Kejadian unik dan menyedihkan ini dialami seorang pemulung.

Suri, Sabtu siang tadi melapor ke SPK Polwiltabes Semarang. Warga Kampung Jatijajar RT 08/01 Jatijajar Bergas, Kabupaten Semarang, ini mengaku kehilangan sepeda tua beserta barang-barang rongsokan hasil jerih payahnya.

Pria 65 tahun ini mengadu ke polisi karena sepeda butut itu satu-satunya alat bantunya untuk mencari nafkah. Kemana-mana mencari sampah, dia selalu ditemani sepeda tua warna biru berikut dua keranjang.

Dia mengisahkan, awalnya pada Jumat sore dia sampai di kawasan Pasar Johar Semarang.

“Saya menyimpan sepeda di bawah jembatan penyeberangan Jalan Pemuda, lalu pergi memulung sampah. Ya, biasanya saya selalu begitu,” cerita Suri di SPK Polwiltabes semarang.

Sekira pukul 02.00 WIB dinihari, dua keranjang sudah penuh rongsokan plastik dan kertas. Setelah penuh, ia mengemasi rosokan itu dan kembali ke sepeda untuk ditaruh ke sepeda. Rencananya pukul 03.00 WIB rosokan itu akan dijual ke tempat pengepul.

<!- more ->Suri lalu tidur di tempat yang tak terlalu jauh dari sepedanya. “Barang hasil pulungan, dompet, pakaian, dan uang Rp90 ribu juga saya taruh di keranjang diatas sepeda,” katanya.

Namun ketika terbangun, Suri sudah mendapati sepeda dan semua barang rongsokannya raib. Kini dia merasa bingung karena sepeda satu-satunya mencari nafkah bagi keluarga, hilang. Hingga kini polisi masih mencari pelaku yang tega mencuri sepeda butut milik Suri.

0 komentar:

Posting Komentar